Rahasia keadaan berdaya: bagaimana Matriks Takdir membantu menjaga energi dan harmoni dalam hidup (5)

“Keadaan berdaya” dalam metode Matriks Takdir. Kita sering mendengar orang berkata: “Aku sekarang lagi tidak ada di sumber daya”, tetapi apa yang sebenarnya ada di balik kalimat ini dan apa itu “Sumber daya” secara keseluruhan? Sumber daya dapat disamakan dengan kondisi ketika seseorang mengenal egonya dan dengan jelas menyadari posisi yang ia tempati di dunia materi. Karena itu, sangat penting untuk selalu berada dalam keadaan berdaya.

keadaan berdaya
“Sumber daya” dalam metode Matriks Takdir

Tetapi bagaimana memahami, keadaan seperti apa yang merupakan “keadaan berdaya” untuk diri kita sendiri? Sistem Matriks Takdir akan membantu!

Di artikel ini kita akan membahas apa itu sumber daya, mengapa ia begitu penting, dari mana kita bisa mendapatkannya dan bagaimana selalu berada dalam keadaan berdaya. Selain itu, kami juga memberikan rekomendasi personal untuk setiap Arkan agar Anda bisa terus berada dalam aliran!

Apa itu “Sumber daya” dan “keadaan berdaya”?

Istilah “sumber daya” digunakan untuk menunjukkan kekuatan dan peluang internal maupun eksternal yang dapat membantu seseorang mencapai tujuan dan mengatasi berbagai kesulitan. 

Sumber daya dapat berupa kualitas batin seseorang, seperti kepercayaan diri, ketekunan, kesabaran, maupun kondisi eksternal, seperti dukungan orang-orang di sekelilingnya.

Keadaan berdaya adalah kondisi ketika seseorang merasakan bahwa ia memiliki cukup sumber daya untuk mencapai tujuan dan menyelesaikan tugas-tugasnya. Dalam keadaan ini, seseorang merasa lebih percaya diri, penuh energi, mampu dan terarah pada tindakan.

image 24
“Sumber daya” dalam metode Matriks Takdir

Untuk dapat berada dalam keadaan berdaya, Anda dapat menggunakan berbagai cara dan teknik berikut:

  • Pola pikir positif dan sikap yang terarah pada keberhasilan;
  • Latihan meditasi, relaksasi dan yoga untuk melepaskan stres;
  • Membangun hubungan dan komunikasi dengan orang-orang yang dapat mendukung dan membantu Anda dalam mencapai tujuan;

Mengembangkan dan mempertahankan keadaan berdaya adalah aspek penting dalam menjaga kesehatan dan kesejahteraan diri, dan Matriks Takdir tentu saja akan membantu dalam hal ini!

Mengapa penting untuk berada dalam keadaan berdaya?

Penting untuk berada dalam keadaan berdaya karena hal itu memungkinkan seseorang untuk lebih efektif menghadapi kesulitan dan mencapai tujuannya. Ketika seseorang berada dalam sumber daya, ia merasa lebih percaya diri, lebih berenergi dan lebih mampu menyelesaikan tugas. 

Keadaan berdaya membantu seseorang bersikap lebih positif terhadap peristiwa hidup dan melihat lebih banyak peluang untuk pertumbuhan dan perkembangan pribadi. Keadaan ini juga berkontribusi pada berkembangnya hubungan yang positif dengan orang-orang di sekitarnya dan meningkatkan kualitas hidup.

image 23
“Sumber daya” dalam metode Matriks Takdir

Namun, ketika seseorang berada dalam kondisi kekurangan sumber daya, ia bisa merasa lelah, putus asa dan tidak mampu mengatasi kesulitan. Hal ini dapat menyebabkan berbagai masalah psikologis, seperti depresi, kecemasan, kegelisahan dan lain sebagainya. 

Karena itu, penting untuk dapat mengelola keadaan berdaya Anda dan menemukan dalam diri sendiri energi dan motivasi untuk mencapai tujuan dan meningkatkan kualitas hidup.

Di mana letak “Sumber daya” dalam sistem Matriks Takdir?

“Sumber daya” dalam Matriks Takdir terletak pada garis Bumi dan berada di bawah naungan cakra Sahasrara:

image 22

Energi ini dapat termanifestasi baik dalam aspek positif maupun negatif. “Muatan” energi inilah yang secara langsung memengaruhi keadaan harmoni di dalam diri.

Pemaknaan sumber daya dari 22 energi

Setiap energi memiliki keadaan berdaya yang khas:

  1. Magus: percaya pada diri sendiri, berkarya dan menciptakan realitasnya sendiri, menjadi perintis.
  2. Imam Besar Perempuan: mendengarkan intuisi, menyembuhkan dengan kata-kata dan menyatukan baik sebuah kelompok maupun seluruh dunia.
  3. Permaisuri:
    1. Untuk perempuan: menerima karunia dengan rasa syukur, mengelolanya dan melipatgandakannya.
    2. Untuk laki-laki: menumbuhkan sosok kaisar di dalam diri, memimpin, mengatur dan mengambil tanggung jawab.
  4. Kaisar:
    1. Untuk perempuan: sumber dayanya terletak pada kemampuan merasakan kekuatan dan mengatur.
    2. Untuk laki-laki: membangun, mengelola dan memimpin “kerajaan” miliknya sendiri serta menumbuhkan rasa memiliki terhadapnya.
  5. Hierophant: mengajar dan membagikan pengetahuan, mempelajari hal baru, menjadi penghubung antara manusia dan dunia spiritual.
  6. Para Kekasih: ekspresi cinta dan keindahan, komunikasi dengan masyarakat, keterbukaan pada dunia dan kecintaan pada estetika.
  7. Kereta Perang: mengendalikan hidup sendiri, menetapkan tujuan dan mencapainya, “memegang kendali” atas kehidupan, kepemimpinan.
  8. Keadilan: mereka yang hidup dalam hukum dan ketertiban, ketegasan dan struktur di semua bidang kehidupan, perencanaan serta pemahaman hubungan sebab-akibat.
  9. Pertapa: kemandirian, keyakinan pada pengetahuan sendiri, membagikan pengalaman kepada dunia, mempercayai intuisi dan bertumpu terutama pada diri sendiri.
  10. Roda Keberuntungan: percaya pada Semesta, relaksasi dan menikmati hidup, kepercayaan pada Semesta dan intuisi sendiri.
  11. Kekuatan: pengungkapan potensi dalam segala aspek, perwujudan diri dan penyaluran energi libido melalui kreativitas.
  12. Orang Tergantung: realisasi kreatif, menjadi inovator, memberikan bantuan pada orang-orang di sekitar.
  13. Kematian: hal-hal baru, pemenuhan kebutuhan adrenalin secara sehat melalui pengalaman akan sesuatu yang baru.
  14. Temperance: empati, kreativitas dan harmoni dengan alam.
  15. Iblis: menguasai dunia materi, mengungkapkan keinginan sendiri, menikmati hidup dan menjadi pengantar ke dunia kesenangan.
  16. Menara: transformasi dari “akar” yang paling dalam dan membangun sesuatu yang baru.
  17. Bintang: perhatian, menyiarkan kehidupan sendiri dan memperoleh kesenangan dari hal itu. 
  18. Bulan: kemampuan melihat melampaui permukaan, sifat penuh misteri dan magis, perwujudan bentuk-bentuk pikiran.
  19. Matahari: semakin banyak kegembiraan, semakin kuat mereka “bersinar”; kemewahan dan tampil di hadapan audiens yang besar.
  20. Pengadilan: para pembawa informasi, hidup untuk kesenangan sendiri, menyembuhkan ruang di sekelilingnya.
  21. Dunia: skala yang luas dan keluar dari batasan-batasan biasa, keterbukaan terhadap hal baru dan mengenal dunia melalui perjalanan.
  22. Si Bodoh: kebebasan dalam segala wujudnya, merasakan “muda” di dalam diri.
image 26
“Sumber daya” dalam metode Matriks Takdir

Kesimpulan

Berada dalam keadaan berdaya sangatlah penting, karena justru sumber daya dan rasa harmoni di dalam diri itulah yang memberikan kekuatan untuk mencapai semua tujuan yang telah ditetapkan. Untuk memahami dari mana Anda bisa “mengambil” sumber daya ini, perlu menganalisis cakra Sahasrara pada garis Bumi dan membaca pemaknaan sumber daya dari energi tersebut.